KONTRASTODAY, Bengkulu Utara – Sebagai wujud nyata kerjasama antara Pemerintah Daerah (Pemda) Bengkulu Utara dan TNI dalam menciptakan suasana kondusif untuk Kabupaten Bengkulu Utara yang lebih baik, Bupati Bengkulu Utara Ir. H. Mian bersama Dandim 0423 Bengkulu Utara Letkol. Inf. Agung Pramudio Saksono, S.Sos, M.Si menghadiri Rapat Paripurna (Rapurna) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-40, di gedung Balai Komando Markopassus Cijantung Jakarta Timur, Selasa (10/12/2019).
Bupati mengatakan, akan terus mengusulkan kaloborasi TNI dan Pemda BU terutama untuk membuka akses jalan Desa Lebong Tandai Kecamatan Napal Putih. Dikatakan Mian, akan mengupayakan melalui rakor disepakati pembukaan jalan Lebong Tandai melalui TMMD dan insya Allah dilaksanakan di tahun 2020.
Disampaikan Ir. H. Mian, pembukaan jalan darat menuju Lebong Tandai akan mempermudah akses warga yang berada di desa tersebut. Selama ini masyarakat hanya mengandalkan kereta Motor Lori Ekspress (Molek) untuk keluar masuk desa.
‘’Adanya jalan darat, tidak akan mematikan Molek. Tapi, kedepan Molek kita harapkan dapat menjadi daya tarik kunjungan wisatawan ke desa tersebut,’’ tuturnya.
Lanjut Bupati mengatakan, rasa syukur kita ucapkan, dalam usaha-usaha pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Tidak hanya pada dana APBD saja, melalui Rapurna TMMD ini, kita terus berkoordinasi langsung untuk membuka badan jalan akses menuju ke Lebong Tandai.
“Artinya kita memang harus terus menerus berusaha untuk bisa mendapatkan program-program dari pusat langsung dengan tujuan untuk membantu masyarakat Kabupaten Bengkulu Utara dari berbagai leading sektor,” katanya.
Pembukaan jalan menuju Lebong Tandai merupakan salah satu prestasi yang dicapai Bupati Bengkulu Utara, Ir.H. Mian. Tak hanya melalui TMMD, proses perjanjian (MoU) yang telah dicapai dengan PT Anugrah Pratama Inspirasi (API) melalui perjuangan cukup panjang untuk pembukaan badan jalan menuju Desa Lebong Tandai. Bahkan, Bupati tak henti menyambangi Dirjen Planologi Kehutanan dan Tata Lingkungan (PKTL), Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK).
Berita ini dilansir dari : Media Center Pemkab Bengkulu Utara
