KONTRASTODAY.COM – Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Bengkulu Utara Suryadi S.STP, M.Si menyebut, wawasan kebangsaan adalah konsep politik bangsa indonesia yang memandang indonesia sebagai satu kesatuan wilayah, meliputi tanah (darat), air (laut) termasuk dasar laut dan tanah di bawahnya dan udara di atasnya secara tidak terpisahkan.
Ungkapan itu disampaikan oleh Suryadi selaku pemateri pada Kegiatan Sosialisasi Penguatan Nilai-nilai Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan Bagi Generasi Muda yang diadakan oleh Badan Kesbangpol Kabupaten Bengkulu Utara, Jumat 18/11/2022, mengangkat tema peran media sosial dalam penguatan ideologi pancasila dan wawasan kebangsaan generasi muda.
“Yang menyatukan bangsa dan negara secara utuh menyeluruh mencakup segenap bidang kehidupan nasional yang meliputi aspek politik, ekonomi, sosial budaya, dan hankam, yang bertujuan mewujudkan nasionalisme yang tinggi dari segala aspek kehidupan rakyat Indonesia yang mengutamakan kepentingan nasional dari pada kepentingan perorangan, kelompok, golongan, suku bangsa atau daerah,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan Kadis Kominfo BU, berkaitan dengan peran media sosial memiliki kerawanan yg lebih besar dibandingkan dengan media konservatif.
“Karena siapa saja bisa menjadi pemilik media, jurnalis, penulis yang dapat men-share apa saja yang diinginkan, oleh sebab itu para generasi muda saat ini harus waspada dan berhati – hati dalam men-download, men-share berita yang tidak bisa dipastikan tingkat kebenarannya (hoax),”terangnya. [**]